Kami telah mengadakan kegiatan Pelatihan Percobaan Sains Berbasis Komputer (PSBK) dengan tema "Cara Baru Melakukan Percobaan Sains". Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 16 November 2013 ini dibawakan oleh Dr. Hendro, M.Si., bertempat di ruang Laboratorium Pelatihan Sains Pudak Scientific, Gedebage - Bandung.
Peserta yang hadir pada pelatihan ini berasal dari sekolah-sekolah di beberapa provinsi, yaitu :
- Raffles International Christhian School - DKI Jakarta
- SMAN 1 Gegesik, SMA Santa Angela, SMA Al Muslim, SMAN 1 Banjaran, SMAN 19 Garut, SDS ABC Kids, SMPN 1 Cipaku, SMAN 2 Garut - Jawa Barat
- SMA 2 Bae Kudus - Jawa Tengah
- SMAN 1 Sumbawa - Nusa Tenggara Barat
- Institut Pertanian Bogor - Banten
Pemateri menjelaskan prinsip dasar perangkat percobaan dan penggunaan aplikasi PSBK serta tentang pentingnya peralatan tersebut dalam melaksanakan praktikum sains. Di samping menerima materi berupa teori, peserta diberi kesempatan untuk mencoba sendiri perangkat PSBK untuk melakukan praktikum setelah sebelumnya aplikasi Coach 6 Lite di-install-kan pada komputer peserta.
Adapun percobaan-percobaan yang didemonstrasikan dan dicoba oleh peserta diantaranya adalah:
- Pelayangan Bunyi dari sumber Garpu Tala
- Pengukuran Detak Jantung
- Titrasi Asam-Basa
- Mengukur Kebisingan Sumber Bunyi
- Mengukur Intensitas Cahaya
- Mengukur Suhu
Melalui percobaan yang telah dilakukan ini diharapkan para peserta dapat merasakan kelebihan dan kemudahan melakukan percobaan dengan menggunakan perangkat PSBK, yang memiliki keunggulan akurasi hasil percobaan lebih baik dan waktu yang lebih cepat dibanding dengan hasil percobaan konvensional.
Pelatihan berikutnya yang akan kami adakan adalah Peranan Alat Peraga dalam Pembelajaran Matematika. Workshop ini akan diselenggarakan pada tanggal 23 November 2013, terbuka untuk guru-guru tingkat SD, SLTP, SLTA. Pembicara: Dr. Stanley P. Dewanto, M.Pd.
Informasi lebih lanjut dan pendaftaran, hubungi kami melalui email:
technical.support@pudak.com atau telepon/sms: Komala 0857-9560-6030.
Tempat terbatas.